Pemodelan Molekul
Pemodelan molekul merupakan suatu model yang disusun dalam bentuk himpunan persamaan matematik yang mana model masih tetap menggunakan hasil dari pakar kimia dan menggunakan media komputer.
Persamaan Schrodinger
Persamaan Schrodinger merupakan persamaan yang menggunakan operator hamiltonian yang menyatakan energi kinetik dan potensial dari sistem yang mengandung elektron dan inti atom yang bertujuan untuk mencari system molekul.
Pendekatan Born-Oppenheimer
Pendekatan Born-Oppenheimer merupakan pendekatan yang didasarkan pada fakta bahwa elektronn begitu ringan relative terhadap inti sehingga gerakan elektron dapat mudah mengikuti gerakan inti, atau dengan kata lain gerakan inti atom dianggap konstan.
Teori VSEPR
Teori VSEPR merupakan suatu model kimia yang digunakan untuk menjelaskan bentuk-bentuk molekul kimiawi berdasarkan gaya tolakan elektrostatistik antar pasangan elektron.
Pendekatan LCAO
Pendekatan LCAO merupakan pendekatan yang mana jika sebuah elektron dapat ditemukan pada orbital yang termasuk dalam orbital atom A dan B maka fungsi gelombang keseluruhan merupakan superposisi dua orbital atomik.
Optimasi Geometri
Optimasi Geometri merupakan suatu model yang diprediksi struktur keseimbangannya dari sistem molekular dan dihitung energinya.
Himpunan Basis/Basis set
Himpunan Basis/Basis set merupakan deskripsi matematik orbital dalam suatu sistem C(kombinasi bergantian untuk memperkirakan fungsi gelombang elektronik total) yang digunakan untuk melakukan penghitungan teoritis.
Energi rentangan (streching energy)
Persamaan energi rentangan didasarkan atas hukum Hooke. Parameter kb mengontrol kemiringan dari pegas ikatan, sementara r0 adalah panjang ikatan dalam keseimbangan. Persamaan ini mengestimasi energi yang berkaitan dengan vibrasi disekitar panjang ikatan kesetimbangan.
Energi bengkokan (Bending energy)
Persamaan energi bengkokan juga didasarkan pada hukum Hooke. Parameter k0 mengontrol kemiringan pegas sudut, sementara Ө0 menunjukkann sudut kesetimbangan. Persamaan inni mengestimasikan energi yang berkaitan dengan vibrasi di sekitar sudut ikat keseimbangan (equilibrium bond angle).
Energi torsi (torsion energy)
Energi torsi dalam mekanika molekul lebih dimaksudkan untuk digunakan mengoreksi suku energi yang tersisa daripada untuk menggambarkan proses fisika. Parameter A mengkontrol amplitudo kurva, parameter n mengontrol periodisitasnya, π adalah fasa dan r adalah sudut rotasi. Parameter-parameter tersebut ditentukan dari fitting kurva. Bentuk parameter untuk rotasi torsi ditandai dengan 4 atom berikatan seperti C-C-C-C. C-O-C-N, H-C-C-H. Parameter π dapat digunakan untuk menyelaraskan potensi torsi ke keadaan rotamerik awal dari molekul yang energinya sedang dikomputasi.
Energi tak-berikatan (non-bonded energy)
Energi tak berikatan mewakili jumlah energi semua interaksi tak-berikatan antara atom i dan j. Energi tak-berikatan memperhitungkan tarikan, tolakan van der walls dan interaksi elektrostatik. Tolakan van der walls terjadi pada jarak yang pendek dan hilang jika atom-atom yang berinteraksi menjauh satu sama lain dalam beberapa angstrom. Tolakan terjadi jika jarak antara atom-atom yang berinteraksi memendek kurang dari jumlah jari-jari kontak. Parameter A dan B mengontrol kedalaman dan posisi (jarak antar atom) dari sumur energi potensialnya untuk suatu pasangan atom-atom yang berinteraksi secara bukan ikatan.